Mendapati bukti bahwa kerajaan Romawi dibangun dalam tempo semalam saja mengingatkanku pada cerita rakyat yaitu Candi Roro Jonggrang atau biasa disebut Candi Prambanan. Candi Roro Jonggrang yang berjumlah seribu candi ini konon ceritanya dibangun dalam semalam oleh Bandung Bondowoso sebagai syarat untuk memperistri Roro Jonggrang.
Menurut bukti arkeologis, kerajaan Romawi dibangun dalam waktu semalam saja. Tentu hal ini menyisakan seribu tanya di dalam kepala. Ya, seperti dalam mimpi membayangkannya. Kerajaan dengan luas 280 ribu meter persegi dengan sejumlah kota di dalamnya, beberapa sungai, sejumlah gunung, ada gedung teater, banyak saluran pipa air, drainase, gerbang lengkung, museum, gereja katedral bersepuh emas, pondok piza dan sebagainya mulai dibangun pada tanggal 13 Agustus tahun 625 SM dan selesai dirampungkan sebelum Matahari terbenam. Artinya, kerajaan Romawi ini diselesaikan dalam waktu 12 jam saja. Super Fantastic!
Lalu apa temuan arkeolog yang mendasari pernyataan tersebut diatas? Menurut sebuah situs Amerika, arkeolog menemukan bukti yang mencengangkan perihal pembangunan kerajaan Romawi. Ketika ditanya lebih jauh mengenai buktinya, maka dikeluarkanlah sebuah gulungan yang berisi dokumen dan kontrak yang ditanda tangani sendiri oleh JuliusCaesar. Dalam Kontrak itu sebagian berbahasa latin yang jika diterjemahkan sebagai berikut:
“Kami dari perusahaan developer Aljeida Babylon setuju, bahwasannya pada tanggal 13 Agustus tahun 625 SM ini akan mulai bekerja dan merampungkan bangunan kerajaan Romawi, jika kami tidak dapat menyelesaikannya dalam waktu yang ditentukan kerajaan, kemaharajaan Caesar boleh memenggal kepala kami dan diberikan kepada singa sebagai santapan.”
Membaca kontrak pembangunan kerajaan Romawi ini sungguh membuat kita melongo tak tercaya. Akan tetapi, disekitar kerajaan tidak ditemukan adanya sisa fosil kepala yang dipenggal sehingga diperkirakan bahwa para pekerja adalah master dibidangnya maka dari itu bisa menyelesaikan pembangunan kerajaan Romawi sesuai waktu yang ditentukan. Hal ini membuat para arkeolog meyakini bahwa bukti ini mutlak berlaku. Pada kenyataannya, dokumen kemaharajaan Ceasar ini sama persis dengan kain pembungkus mayat, bisa dipercaya tapi juga meragukan. Saat ini, para ilmuwan sedang menaksir usia isi gulungan itu dengan uji karbon.
Arsitek bernama Flayter mengatakan, “Dalam waktu satu hari, tim proyek pembangunan saya bahkan tidak bisa menyelesaikan sebuah tembok pembatas
Jika yang diuraikan di dalam dokumen itu benar, maka para ilmuwan dan arsitek sekarang ini makin pusing tujuh keliling. Kemajuan teknologi kita jelas sangat jauh tertinggal dengan mereka. Sungguh sayang, peradaban manusia pra sejarah yang sedemikian maju ini seperti hilang ditelan bumi.
Seperti telah diketahui bahwa banyak bangunan pra sejarah yang spektakuler ditemukan. Yang menjadi sorotan adalah bagaimana cara mereka membuat bangunan besar dan megah yang rumit arsitekturnya. Hal ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan sampai sekarang.
(disarikan dari berbagai sumber)
1 komentar:
Setauku, Romawi adalah kerajaan besar dengan pengaruhnya di seantero jagad. Kalau kerajaannya dibangun dlm tempo semalam saja tentu sangat mengagetkan. Kira2 teknologi yg kayak apa ya utk membangun kerajaan yg sebegitu megah? Teknologi kita belum sampe secanggih itu. Kalo di pikir2, kayaknya kita lebih "primitif" dech ...
Posting Komentar